DETAILS, FICTION AND CERITA DEWASA

Details, Fiction and cerita dewasa

Details, Fiction and cerita dewasa

Blog Article

Awalnya aku susah bernafas dan terasa ingin muntah saat kontol Abah tak sengaja menyentuh langit-langit tenggorokanku. Tapi lama kelamaan aku mulai terbiasa dan malah semakin ketagihan. Bahkan kedua tanganku mencengkram bokong Abah dan menariknya ke arah wajahku seakan ingin seluruh kontol Abah dan zakarnya masuk seluruhnya ke mulutku.

Kurang lebih sekitar seven menit kami saling menikmati selakangan. Bukannya berkurang justru nafsuku semakin meledak. Aku pun tanpa basa-basi segera berganti posisi WOT menghadap Abah.

Kalaupun santriwati keluar dari lingkungan pondok putri paling hanya yang bertugas untuk khidmat (tugas belanja untuk memasak). Itupun hanya sekitar 3-4 santriwati saja. Untuk pondok putri sendiri memang tak terlalu luas, hanya seperti rumah biasa yang terdiri dari five kamar yang cukup besar. Meski sederhana tapi lingkungan yang masih sangat alami memberikan kesan yang begitu melekat.8964 copyright protection169712PENANANzBRvLo12a 維尼

Bergo jumbo instan dan cadar tali double-layer warna dongker segera kupakai. Warna pakaianku tampak begitu kontras dengan kulitku yang putih bersih.

Kepalaku mendongak, mulutku menganga lepas merasakan kenikmatan yang menjalar ceoat sampai ke ubun-ubun. Apalagi saat jemariku mulai melesak masuk menggesek G-spot ku, serasa seluruh sendi tubuhku lemas karena hentakan kenikmatan yang luarbiasa.

Sedangkan newborn sitter yang menjaga anakku ini adalah Yuna, kenalanku dari kampung yang bersedia ikut denganku. Sebagai lulusan SD dia sudah cukup berterima kasih ku beri pekerjaan di rumah ini. Selain menjaga Hansen Yuna juga sekaligus merangkap pembantu yang mengerjakan semua pekerjaan rumah.

Abah bokep Mahmud yang mendengar lenguhan panjangku segera mencabut kontolnya dan langsung mengocok cepat memekku dengan tangan kanannya. Kombinasi kontol perkasa dan jemari yang cepat dan tepat mengocok G-Spotku membuatku menggila. Cairan orgasmeku pun muncrat tak terkontrol bak semburan air hydrant. Aku pun tak peduli lagi dengan apa yang terjadi, bahkan gamis yang bu Retno pakai pun ikut basah oleh cairan orgasmeku. Mataku nanar dengan mulutku menganga sementara tubuhku melengkung dan kedua tanganku meremas kuat ranjang saat menikmati orgasme terhebat pertamaku.

Saat itu aku tak paham maksud mas Fahmi mau keluar itu gimana. Yang pasti aku pun merasakan hal yang sama hingga akhirnya aku tak kuasa membendung datangnya klimaks bersamaan dengan erangan mas Fahmi memancarkan seluruh spermanya di rahimku.8964 copyright protection169712PENANAdXzwiWGg12 維尼

Akupun segera berganti pakaian. Awalnya aku agak ragu waktu melihatnya, hanya sebuah celana dalam tipis berwarna putih, dan sebuah tanktop yang juga cukup tipis berwarna putih.

“Oh kalau begitu silahkan dipilih, mau paket yang mana, semua harga yang tertera disitu nanti dipotong 50% bu karena kami masih promo,” dia menyodorkan sebuah buku yang mirip daftar menu.

Entah berapa lama aku diperlakukan seperti itu, hingga kurasakan sodokan penis pak Wawan kian kencang, dan goyangan pantat mbak Wati di wajahku juga semakin cepat. Aku tahu mereka akan orgasme. Masalahnya, aku juga merasakan yang sama.

Namun apa dayaku yang sudah berada dalam kontrol Abah Mahmud, apalagi efek obat yang tadi aku minum yang seharusnya berefek pada Abah Mahmud kenapa justru membuatku semakin bernafsu.8964 copyright protection169712PENANAKWJFENVwgY 維尼

Kepalaku menengadah dengan kedua mataku terpejam merasakan nikmatnya orgasme yang entah sudah berapa kali kualami malam itu. Untung saja sleeping bag yang biasa digunakan mas fahmi terbuat dari product sintetik sehingga bisa melapisi ranjang resort agar tidak basah kuyup oleh cairan orgasmeku.

Aku pun mencoba untuk kembali merapikan jilbab dan cadarku. Sesaat kemudian aku dikejutkan dengan kontol Abah Mahmud yang berukuran 18cm dan diameter 4cm yang sudah mengacung tegak dihiasi urat-urat di sekelilingnya dan aroma khas cairan memek yang pekat.

Report this page